Stasiun Karet Akan Tetap Beroperasi, tetapi Kereta Tak Akan Singgah

2025-01-22     IDOPRESS

JAKARTA,iDoPress - Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan,Risal Wasal mengatakan,tengah melakukan kajian mendalam terkait rencana penutupan Stasiun Karet.

Menurut Risal,Stasiun Karet dimungkinkan tetap beroperasi nanun kereta tidak akan lagi berhenti di stasiun tersebut.

"Definisi tutup itu apa sih? keretanya kita tidak berhentikan atau tetap ada layanan. Cuma naiknya di stasiun lainnya. Definisi tutup kita belum clear ya," ujar Risal saat ditemui di Kementerian BUMN,Jakarta,Selasa (21/1/2025).

Baca juga: Penutupan Stasiun Karet Disebut Masih Belum Pasti

Risal menegaskan bahwa keputusan ini akan dibuat dengan mempertimbangkan kenyamanan dan kebutuhan masyarakat.

Penumpang yang ingin naik ke kereta dapat mengakses Stasiun BNI City sebagai alternatif.

Namun,keputusan ini masih dalam kajian untuk memastikan tidak ada dampak negatif bagi masyarakat.

"Atau nanti kami akan membuka semacam akses yang menghubungkan langsung masyarakat ke Stasiun BNI City. Apalagi jarak kedua stasiun tergolong dekat sekitar 50 meter aja. Kalau muter namanya memberatkan,makanya sedang kita kaji agar tidak memberatkan," kata Risal.

Baca juga: Rencana Penutupan Stasiun Karet Dikritik Warga,Kenapa Harus Ditutup?

Adapun rencana penutupan Stasiun Karet awalnya diungkap oleh Menteri BUMN,Erick Thohir.

Menurut Erick,penutupan Stasiun Karet dilakukan untuk memperbaiki dan mengoptimalkan ekosistem perkeretaapian,khususnya pada Kereta Bandara Jakarta.

Meskipun terdapat 56 juta penumpang yang menggunakan kereta tersebut,kinerja dari Kereta Bandara Jakarta di Stasiun Karet dinilai kurang optimal dalam menyerap potensi penumpang.

"Ini yang tadi dibilang,kan bagaimana membangun ekosistem seperti tadi. Mungkin di (Stasiun) Karet ditutup," ujar Erick saat meninjau Kereta Bandara di Stasiun BNI City,pada Rabu (1/1/2025).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Penafian: Artikel ini direproduksi dari media lain. Tujuan pencetakan ulang adalah untuk menyampaikan lebih banyak informasi. Ini tidak berarti bahwa situs web ini setuju dengan pandangannya dan bertanggung jawab atas keasliannya, dan tidak memikul tanggung jawab hukum apa pun. Semua sumber daya di situs ini dikumpulkan di Internet. Tujuan berbagi hanya untuk pembelajaran dan referensi semua orang. Jika ada pelanggaran hak cipta atau kekayaan intelektual, silakan tinggalkan pesan kepada kami.